BANDA ACEH – Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Tim dari Program Studi Teknologi Informasi berhasil meraih Juara 3 dalam kategori Mini Hackathon: Tech for Ummah pada ajang Kompetisi FORDEK (Forum Dekan FST PTKIN) yang diselenggarakan di UIN Raden Fatah Palembang.

Kompetisi ini merupakan pengganti dari ajang bergengsi OASE 2025 dan menjadi wadah inovasi mahasiswa PTKIN se-Indonesia dalam bidang sains dan teknologi berbasis islami. Dengan mengusung tema besar "Inovasi Sains dan Teknologi Islami untuk Peradaban Berkelanjutan", final kompetisi berlangsung pada tanggal 17–24 Juli 2025 dan diikuti oleh tim-tim terbaik dari seluruh Indonesia.

Tiga mahasiswa UIN Ar-Raniry, yaitu Nauval Dhonand Sidiq, Muammar Zaki, dan Arif Maulana, menciptakan inovasi bernama 'Food Waste Apps

Dalam kompetisi ini, mereka menghadirkan inovasi bernama "Food Waste Apps", sebuah aplikasi digital yang dirancang khusus untuk membantu mengurangi limbah makanan di sektor usaha kuliner. Aplikasi ini berfungsi sebagai sistem manajemen sisa stok makanan bagi restoran, kafe, dan penyedia makanan lainnya, memungkinkan mereka menjual makanan layak konsumsi yang tidak habis terjual pada hari tersebut dengan harga diskon.

Tujuan utama dari aplikasi ini adalah untuk menekan jumlah makanan yang terbuang setiap harinya serta membantu masyarakat mendapatkan akses makanan berkualitas dengan harga terjangkau. Dengan demikian, aplikasi ini tidak hanya memberikan solusi bagi pelaku usaha, tetapi juga berdampak langsung pada masyarakat luas dan lingkungan.

Sertifikat Penghargaan Nauval Dhonand Sidiq

Sertifikat Penghargaan Muammar Zaki

Sertifikat Penghargaan Arif Maulana